Langsung ke konten utama

"Mendaki" in English

Mendaki in English

🧗‍♀️1. Climb (Digunakan ketika berbicara tentang aktivitas memanjat gunung, tebing, atau hal yang memerlukan usaha fisik untuk naik ke bagian atas)
👉I want to climb Mount Rinjani next year. — Saya ingin mendaki Gunung Rinjani tahun depan.

🧗‍♀️2. Hike (Digunakan untuk aktivitas jalan kaki yang lebih santai di alam, seperti di jalur gunung atau taman nasional)
👉Have you ever hiked in Bromo Tengger Semeru National Park? — Apakah kamu sudah pernah mendaki di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru?

🧗‍♀️3. Ascend (Bentuk formal dari mendaki, biasanya digunakan dalam konteks naik atau pergerakan ke atas)
👉The pilot announced that the plane would soon ascend to cruising altitude. — Pilot mengumumkan bahwa pesawat akan segera mendaki ke ketinggian jelajah.

🧗‍♀️4. Trek (Digunakan untuk perjalanan panjang yang melelahkan, khususnya melalui area yang sulit seperti pegunungan)
👉They began to trek through the steep mountain trails. — Mereka memulai mendaki melalui jalur pegunungan yang terjal.

🧗‍♀️5. Scale (Umumnya digunakan untuk situasi memanjat yang menantang, seperti mendaki gunung atau dinding batu)
👉The alpinist successfully scaled the nearly vertical rock face. — Alpinis itu berhasil mendaki dinding batu yang hampir vertikal.
●alpinist = orang pandai mendaki gunung

🧗‍♀️6. Go up (Penggunaan umum untuk naik yang tidak spesifik hanya untuk pendakian)
👉We have to go up a few more floors to reach the top of the building. — Kita harus mendaki beberapa lantai lagi untuk sampai di puncak gedung.

Source:  indra diamond,  Grup Facebook:  Belajar bahasa Inggris Mudah

Komentar

Posting Komentar

Baca lainnya

Kata-kata Bahasa Inggris populer sehari-hari wajib dihafal Bagi Pemula dan pelajarin lagi

Kata-kata  Bahasa Inggris populer sehari-hari wajib dihafal Bagi Pemula dan pelajarin lagi ☺🥰🌸🌻 1. So = Jadi 2. Then = Kalau Begitu 3. Shit = Sialan 4. Nevermind = Tidak Mengapa 5. Oh, I See = Oh, Begitu 6. By The Way = Ngomong² 7. For What/What For = Untuk Apa 8. Don't be Like That = Jangan Begitu 9. Don't be Like This = Jangan Begini 10. Anything Else = Ada Lagi/Yang Lain ? 11. Who Else = Siapa Lagi ? 12. How About/What About = Bagaimana Tentang 13. Up to You/It's Up to You = Terserah Kamu 14. All Right = Baiklah 15. That's Right = Itu Benar 16. That's Right What You Say = Betul Apa Yang Kamu Katakan ! 17. Terrible = Waduh Gawat 18. Not Bad = Lumayan 19. Hurry Up/Quickly/Be Quick = Cepat/Buruan/Ayo Cepat² 20. Of Course/Certainly/Sure = Tentu Saja 21. Of Course Not = Tentu Saja Tidak 22. What Happened = Apa Yang Terjadi ? 23. What Happened to Your Parent = Apa Yang Terjadi terhadap Orangtuamu ? 24. Unfortunately = Malangnya/Kasian ! 25. Fortunately No = Untungla...

Zaman yang mengerikan

Zaman yang mengerikan Bisnis itu berkompetisi dengan bisnis yang lain, begitu pula e commerce yang semakin sukses dan mengalahkan pasar tradisional.  Banyak pedagang atau pebisnis akhirnya gulung tikar karena tidak mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.  Karena  di era teknologi ini Marketplace semakin berkembang ada lazada , blibli, Shopee, tiktok, Tokopedia. Semua serba instan online tinggal klik, hal yang kasian adalah orang tua yang ngak punya skill dan ngak tau jualan online.  Pada akhirnya semua orang yang berbisnis harus mengikuti perkembangan zaman dan beradaptasi dengan perkembangan pasar.  Jika tidak mau belajar pasti akan tertinggal dan akhirnya usaha bisa gulung tikar.  Pedagang kecil di pasar yang biasa berjualan dengan sistem tradisional itu mengerikan karena pasar tradisional mulai sepi pembeli.  Sedangkan mengikuti jualan online di marketplace banyak sekali potongan yang harus di bayar dan banyak juga pesaing pedagang serupa secar...

Daftar Vocabulary " Cardinal Number ( Bilangan Bulat ) " Angka - angka

Berikut merupakan Cardinal Number ( Bilangan Bulat ) 0 = Zero ( zero )  1 = One ( wan) 2 = Two ( To: ) 3 = Three ( Tri ) 4 = Four ( fo:) 5 = Five (Faiv) 6 = Six ( Six ) 7 = Seven (Seven ) 8 = Eight (eit) 9 = Nine ( Nain ) 10 = Ten ( Ten ) 11 = Eleven ( ilevn ) 12 = Twelve ( twelv) 13 = Thirteen ( te : tin ) 14 = Fourteen ( Fo:tin) 15 = Fifteen (fif : ten ) 16 = Sixteen  ( Siks:tin ) 17 = Seventeen ( Seven:tin) 18 = Eightteen ( eit:ten) 19 = Nineteen ( nain:tin) 20 = Twenty (twenti) 21 = Twenty one ( Twenti  wan ) 22 = Twenty two ( Twenti tu: ) 23 = Twenty Three ( Twenti  Thri : ) 24 = Twenty Four (Twenti fo:) 25 = Twenty five ( Twenti five) 26 =  Tweny Six ( Twenti siks ) 27 = Twenty Seven ( Twenti Seven ) 28 = Twenty Eight ( Twenti eit ) 29 = Twenty Nine ( Twenti Nine ) 30 = Thirty  ( The:ti ) 40 = Fourty (Fo:ti) 50 = Fifty (Fifti) 60 = Sixty ( siks:ti) 70 = Seventy ( Seven:ti) 80 = Eightty ( eit:ti) 90 = Ninety (nain...

Strategi Membaca Candlestick dengan Tepat

 Strategi Membaca Candlestick dengan Tepat Candlestick adalah alat visual yang menampilkan pergerakan harga dalam periode waktu tertentu, biasanya dalam bentuk grafik. Mereka berasal dari Jepang dan telah digunakan oleh para pedagang selama berabad-abad. Dalam artikel ini, kita akan membahas strategi membaca candlestick dengan tepat. Pertama, kita harus memahami dasar-dasar candlestick. Setiap candlestick terdiri dari badan dan sumbu. Badan menunjukkan kisaran antara harga pembukaan dan penutupan, sedangkan sumbu menunjukkan kisaran harga tertinggi dan terendah dalam periode waktu tersebut. Ada dua jenis candlestick: bullish dan bearish. Candlestick bullish, biasanya berwarna hijau atau putih, menunjukkan bahwa harga penutupan lebih tinggi dari harga pembukaan. Sebaliknya, candlestick bearish, biasanya berwarna merah atau hitam, menunjukkan bahwa harga penutupan lebih rendah dari harga pembukaan. Selanjutnya, kita perlu memahami pola-pola candlestick. Ada banyak pola candlestick ya...

Cara Menentukan Prioritas Pekerjaan

Cara Menentukan Prioritas Pekerjaan Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk menentukan prioritas pekerjaan: 1. Tentukan Tujuanmu : Sebelum bisa menentukan prioritas, kamu harus tahu apa tujuanmu. Apa yang ingin kamu capai dalam pekerjaanmu? Tujuan ini akan menjadi panduan dalam menentukan prioritas. 2. Buat Daftar Tugas : Buatlah daftar dari semua tugas yang perlu kamu selesaikan. Tulis segala sesuatu, dari yang terkecil hingga yang terbesar. 3. Prioritaskan Berdasarkan Penting dan Mendesak: Setelah memiliki daftar tugas, tentukan mana yang paling penting dan mendesak. Ada beberapa cara untuk melakukan ini, salah satunya adalah dengan menggunakan metode Eisenhower Box. Dengan metode ini, kamu membagi tugas menjadi empat kategori: mendesak dan penting, penting tetapi tidak mendesak, mendesak tetapi tidak penting, dan tidak mendesak atau penting. 4. Buat Jadwal : Setelah menentukan prioritas, buatlah jadwal untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Pastikan untuk member...